Salam Jumpa Bapak/Ibu Pemerhati Manajemen Pembiayaan Kesehatan. Kami sajikan beberapa Artikel/ Jurnal/ Berita dan Agenda sebagai berikut. |
|
Tantangan dan peluang dalam implementasi jaminan kesehatan universal
Reportase Webinar “Global Health Finance after COVID-19 and the Future of UHC”PKMK-Yogyakarta. Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK-KMK UGM bekerja sama dengan Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) menyelenggarakan webinar dengan topik “Global Health Finance after COVID-19 and the future of UHC” pada Kamis (24/7/2025). Webinar ini menghadirkan Prof. Peter Berman yang merupakan Professor University of British Columbia & Adjunct Professor of Global Health and Population, Harvard T.H. Chan School of Public Health sebagai narasumber. Analisis Biaya-Manfaat versus Analisis Efektivitas Biaya dari Perspektif Masyarakat dalam Bidang KesehatanAnalisis efektivitas biaya (CEA) merupakan metode utama yang digunakan dalam evaluasi ekonomi di bidang kesehatan. Namun, CEA memiliki keterbatasan dalam menentukan apakah suatu evaluasi kesehatan secara sosial layak dan oleh karena itu layak untuk didanai. Analisis Biaya-Manfaat (CBA) adalah metode evaluasi ekonomi yang seharusnya digunakan untuk membantu memutuskan investasi apa yang akan dilakukan ketika tujuan utamanya adalah mencatat dampak terhadap seluruh masyarakat. Analisis utilitas biaya (CUA), yang berakar dari CEA, dapat diubah menjadi CBA dalam kondisi tertentu yang tidak umum. Dalam artikel ini, kelebihan dan kelemahan CEA dibandingkan dengan CBA dianalisis secara bertahap, mulai dari bentuk klasiknya dan kemudian melalui CUA hingga menjadi CBA. Analisis ini dilakukan terutama dalam konteks lima intervensi demensia yang telah terbukti lulus uji CBA. Data CBA diubah menjadi istilah CEA dan CUA dalam bentuk tabel agar perbandingan antara CEA dan CBA menjadi paling transparan. Kami menemukan bahwa seberapa banyak anggaran tetap yang digunakan untuk membiayai alternatif lain menentukan seberapa banyak yang tersisa untuk membiayai intervensi tertentu yang sedang dievaluasi. Complex and Fragmented Financing Inhibits Innovation to Improve PHC Performance in LMICs: Evidence and Strategies for ReformDi sini disajikan rangkaian temuan lapangan dari Kenya, Pakistan, Indonesia, dan Filipina—empat negara desentralisasi yang telah mengadopsi skema universal health coverage. Semua studi yang dipaparkan merupakan bagian dari portofolio penelitian yang didukung oleh Thinkwell, lembaga yang selama beberapa tahun terakhir memetakan persoalan pembiayaan dan tata kelola pelayanan kesehatan primer (PHC) di negaranegara berpendapatan menengah ke bawah. Reportase
|