Keterbatasan keuangan publik setelah krisis keuangan tahun 2008 di Eropa seringkali berdampak pada sektor rumah sakit. Makalah ini menyelidiki i) dampak kesehatan yang disebabkan oleh berkurangnya pasokan rumah sakit, dan ii) mekanisme yang mungkin untuk menjelaskan hal ini. Dengan menggunakan kerangka kerja perbedaan-perbedaan, kami mempelajari dampak penutupan rumah sakit terhadap hasil dari semua pasien serangan jantung yang dirawat di rumah sakit Italia antara 2008 dan 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penutupan rumah sakit meningkatkan angka kematian di rumah sakit sebesar 10% dan lama rawat inap sebesar 0,3 hari, tetapi tidak berdampak pada penerimaan kembali. Peneliti mengeksplorasi mekanisme potensial dengan menggunakan pendekatan estimasi yang berbeda, dan menunjukkan bahwa peningkatan waktu tempuh setelah penutupan menjelaskan sebagian besar efek kematian.